Pemda Banyuasin Sumatera Selatan Kebobolan Dana Rp 14 Milyar KpK Diminta Bertindak

Palembang || Media Rajawalinews.online

Menjamurnya pejabat korupsi berjemah di kabupaten Musi Banyuasin disinyalir ada maling berteriak maling pasalnya , hasil Temuan BPK RI sebesar kurang lebih Rp 14 Miliar yang dapat merugikan negara. diduga keras menjadi santapan. Gerombolan pejabat rampok berjemaah Ali Sopyan Devisi DPP
Watch Relation of Corruption Pengawas Aset Negara Republik Indonesia (WRC ) mendesak KPK segera turun ke Pemda Banyuasin Sumatera Selatan ( Palembang)
PUTR Kabupaten Banyuasin Kehilangan sebut aja kebobolan dana sebesar Rp 14 Milyar Diminta Tipikor Mabes polri dan KpK untuk secepatnya ke Pemda Banyuasin Sumatera Selatan.untuk segera mengusut tuntas adanya kerugian negara Ali Sopyan Depvsi DPP Pengawasan dan Penindakan WRC. ( Watch Relation Of Corruption ) Pengawas Aset Negara Republik Indonesia . Menindak temuan Audit BPK RI di Dinas PUTR Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan, berdasarkan temuan tersebut menurut Ali Sopyan Team WRC.dan Awak Media Rajawali news Sudah Berusaha untuk Klaripikasi dan konpirmasi . Ironisnya Pihak Dinas PUTR menghindar dari kejaran wartawan dan Lembaga WRC. Sehingga berita ini di buat apa adanya .

Ali Sopyan dan Teamnya mendesak pihak Tipikor Mabes polri dapat turun ke Banyuasin Sumatera Selatan guna menindak hasil audit BPK RI yang dapat merugikan keuangan Negara .yg nilainya cukup besar. Ironisnya hal tersebut belum juga ada tindakan “Oleh pihak jajaran penega hukum wilayah Sumsel oleh karena itu WRC meminta agar Aparat penegak hukum dan instansi terkait dapat menindak lanjuti permasalahan tersebut sampai adanya Proses kekuwatan hukum Tegas .Ali Sopyan Kepala operasi Team V Pemburu Fakta Rajawali (Sakren)